SEMARANG[SemarangPedia] – Majlis Ulama Indonesia Provinsi Jawa Tengah (MUI Jateng) akan mendirikan Rumah Mualaf di tiap kabupaten/kota untuk dijadikan pusat pembinaan dan bimbingan bagi warga yang baru saja memeluk agama Islam (meninggalkan keyakinannya yang lama) atau mualaf.
Ketua Umum MUI Jateng KH Dr Ahmad Darodji M.Si mengatakan pendirian rumah mualaf di tiap kabupaten/kota itu merupakan salah satu kesepakatan pengurus MUI kabupaten/kota dalam acara silaturahmi para mualaf dengan pengurus MUI se -Jateng di aula masjid raya Baiturrahman Jateng, Sabtu (13/7) .
“Melalui wadah ini MUI akan mengenalkan dan mengajarkan moderasi ajaran Islam kepada para mualaf yang baru saja meninggalkan keyakinan lamanya ,” ujar kyai Darodji.
Menurutnya, dengan melekatnya semangat Islam moderat pada setiap sanubari mualaf diharapkan wajah Islam rahmatan lilalamin akan tereprsentasikan dan tercerminkan dalam perilaku sehari-hari
Sehingga secara langsung, lanjutnya, sikap dan perilaku sehari-harinya memancarkan semangat dakwah Islam, sekaligus membangun image positif ajaran Islam sebagaimana diperkenalkan oleh nabi Muhammad SAW dan para ulama salafus saleh
Dia menambahkan terkait dengan telah hadirnya lembaga-lembaga dakwah yang sudah menjalankan kegiatan pembinaan mualaf sebelum berdirinya rumah mualaf ini, tidak perlu dipertentangkan dan dipersoalkan.
Bagi MUI yang akan membidani pendirian rumah-rumah mualaf akan memposisikan lembaga-lembaga itu sebagai mitra dalam memberikan layanan kepada mualaf. Jadi dijamin tidak akan ada persaingan dalam ngurus mualaf.
Justru, tutur Darodji, yang akan terjadi adalah sinergi saling menguatkan. Rumah Mualaf MUI akan menggarap dan memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang belum tersentuh lembaga layanan mualaf yang terlebih dahulu hadir. (SMH/RS)
Sumber : https://semarangpedia.com/